Senin, 20 Mei 2019

Kesenian Gaok Majalengka



(koleksi foto dokumentasi didi wiardi) 

     Istilah gaok merupakan istilah kesenian Beluk yang ada di daerah Majalengka, yang lahir dan berkembang dari kebiasaan masyarakat pada zaman dahulu yang kebanyakan bermata pencaharian dengan bercocok tanam di huma. Pada masa itu secara tidak sengaja orang menemukan keindahan suara saat mereka saling berkomunikasi dari huma yang satu dengan huma yang lainnya, yang pada saat itu merupakan hutan belantara. Namun pada perkembangan selanjutnya setelah pengaruh wawacan masuk ke daerah Majalengka, kesenian Gaok sering dipergunakan dalam pementasan baca wawacan yang dilagukan.
Kebiasaan membaca wawacan adalah kebiasaan masyarakat Sunda tempo dulu di daerah Kulur Kabupaten Majalengka, yang dilakukan untuk mengisi waktu senggang saat mereka ada di rumah sebelum tidur. Karena pada waktu itu jarang sekali hiburan, maka orang-orang lebih senang berdiam di rumah atau melakukan kunjungan pada kerabat atau tetangga terdekat. Biasanya orang yang mempunyai keahlian dalam membaca wawacan dan melantunkan tembang pupuh akan menjadi sasaran kunjungan orang lain yang sering mendengarkannya.
Fungsi kesenian Gaok dalam kehidupan masyarakat antara lain :
Fungsi Sebagai Ungkapan Emosional
        Ungkapan emosional yang dimaksud disini adalah ekspresi jiwa seniman dalam menghayati proses penyajiannya. Dalam kesenian Gaok ungkapan emosional tidak hanya dimiliki oleh penonton tetapi lebih didominasi oleh penyajinya.
Fungsi Kenikmatan Estetik
        Fungsi kenikmatan estetik yang dimaksud adalah bagaimana merasakan keindahan dalam suatu bentuk seni. Keindahan dalam bentuk seni ini sangat beranekaragam jenisnya seperti keindahan dalam suara, gerak, warna, dan sebagainya. Dalam kesenian Gaok penghayatan estetik sangat terlihat melalui kualitas suara penembangnya.
Fungsi Sebagai Hiburan
         Fungsi seni sebagai hiburan maksudnya bahwa kesenian yang disajikan ditujukan atau bermanfaat bagi pemenuhan batin seseorang yang dapat menimbulkan rasa senang atau bahagia bagi jiwanya. Hiburan tersebut bisa ditujukan untuk senimannya bisa juga untuk masyarakatnya, khususnya penikmatnya. Semua jenis kesenian berfungsi sebagai sarana hiburan bagi masyarakatnya begitu pula dengan kesenian Gaok yang sudah dijelaskan pada bagian terdahulu bahwa kesenian Gaok merupakan kesenian yang pada awalnya lahir dan berkembang dari kebiasaan masyarakat pada waktu itu, yang ketika itu belum banyak hiburan seperti sekarang.
Fungsi Komunikasi
         Yang dimaksud fungsi seni sebagai sarana komunikasi adalah bahwa seni merupakan sarana untuk menyampaikan suatu pesan atau informasi tentang sesuatu. Kesenian tradisi pada umumnya selalu melibatkan kata-kata dalam penyajiannya, seperti halnya kesenian Gaok yang merupakan salah satu kesenian yang dalam penyajiannya dominan menyajikan unsur vokal manusia (sekar) dengan membawakan suatu cerita dalam bentuk lirik pupuh (wawacan).
Fungsi Representasi Simbol
         Mengulang dari pernyataan Alan P. Meriam, bahwa semua musik di masyarakat berfungsi sebagai lambang dari hal-hal atau ide-ide dan tingkah laku masyarakatnya. Sebelum kesenian Gaok dipentaskan biasanya didahului dengan penyediaan sesajen, dimana sesajen itu merupakan simbol-simbol/lambang hidup manusia yang mengandung petuah didalamnya.
Fungsi Memperkuat Konformitas Norma-norma Sosial
         Kesenian (seni karawitan) khususnya yang mengandung unsur sastra (rumpaka) di dalamnya secara tidak langsung akan memberikan manfaat terhadap pemenuhan sikap dan jiwa manusia (penonton). Kesenian Gaok yang dalam penyajiannya menghadirkan tembang wawacan, didalamnya berisi lakon dan tokoh-tokoh yang menggambarkan kehidupan manusia.
Fungsi Pengesahan Institusi Sosial dan Ritual-ritual
         Yang dimaksud dengan fungsi seni sebagai pengesahan institusi-institusi social dan ritual-ritual adalah bahwa seni berfungsi sebagai sarana pendukung pada suatu acara dalam kehidupan social dan pendukung dalam menunjang suatu kepercayaan adat.
Fungsi Sumbangan pada Pelestarian serta Stabilitas Budaya
         Musik menjamin kesinambungan dan stabilitas kebudayaan sampai generasi penerusnya, Musik merupakan salah satu bagian dari kesenian, sedangkan kesenian merupakan salah satu unsur dari kebudayaan.
Fungsi Pengintegrasian Masyarakat
         Keberadaan kesenian dalam masyarakat akan bermanfaat bagi keberlangsungan suatu masyarakatnya khususnya dalam mempererat tali persaudaraan antar sesame manusia. Kesenian Gaok mengandung fungsi pengintegritasian masyarakat, karena ketika seni berlangsung penonton secara bersama-sama mendengarkan dan mengikuti jalan cerita yang ada dalam wawacan.
Tokoh-tokoh Kesenian Gaok
Bapak Jaya
Bapak Wardi
Bapak Kari
Bapak Sukarta
Bapak Rukmin
Bapak Domo
Cara Penyajian Kesenian Gaok
         Cara penyajian kesenian Gaok sampai saat ini masih menggunakan ketentuan-ketentuan yang sudah ada dari sejak dahulu. Ketentuan-ketentua n itu dilakukan secara turun-temurun dari generasi ke generasi. Dalam penyajiannya tentunya ada beberapa hal yang menjadi ketentuan umum, baik dalam penyajian yang isinya dongeng maupun wawacan yang isinya mengenai sejarah Islam atau hikayat, di antaranya adalah :
Etika Penyajian
Pemain
Waktu
Teknis Penyajian

Penulis : Meidasari (18123024) 
Sumber : Skripsi Jojo (9822033)
Keterangan foto : foto dokumentasi didi wiardi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar